Skip to main content

Samsung Galaxy Fit 3 ternyata punya Kekurangan Kelemahan. Simak Pengalaman Saya

Ternyata benar dugaan saya.

Solusi RESET perangkat sebagaimana yang disarankan oleh @samsungID melalui Live Chat pada apps Samsung Member, bukan Solusi cara mengatasi Pengaturan Sync Langkah antara Ponsel Samsung dengan wearable mereka, Fit 3. 

Hari ini kejadian lagi. 

Jadi bisa dikatakan,hari ini saya nemu 1 KEKURANGAN/KELEMAHAN perangkat Samsung Galaxy Fit 3 yang menjadi WAJAR karena dibanderol murah/terjangkau ketimbang seri wearable Galaxy Watch.

Bisa jadi karena gak disematkannya perangkat GPS didalamnya...

Ceritanya tadi itu dah selesai olahraga sejam, yang notabene notif pencapaian langkah harian, sudah berbunyi. 

Tapi karena pagi tadi wearable Fit 3 saya charge di lantai 2, koneksi Bluetooth yang sebelumnya tersambung ke ponsel langsung terputus...

Aniway, soal terputusnya koneksi wearable Fit 3 dengan ponsel, bisa jadi KEKURANGAN/KELEMAHAN ke-2. Yang mana gak bisa tersambung otomatis saat keduanya berdekatan. Beda dengan Galaxy Watch Gear S3 yang dulu pernah saya gunakan, atau BT earphone Realme yang harganya 300an ribu.

Karena ponsel pas olahraga tadi tidak mendeteksi pergerakan langkah mengingat olahraga dilakukan pada treadmill, jadi jumlah langkah di ponsel masih terpantau 2000an, sementara di Fit 3 sudah melampaui 6000an langkah. 

Tapi pas disambungkan kembali, Lalu Sync perangkat ? 

taraaa...

Yah... sepertinya males aja kalo setiap kali muncul permasalahan begini, lalu pengguna melakukan Reset perangkat wearable Fit 3 dengan harapan bisa "normal" kembali. Padahal bisa jadi,memang itu KELEMAHAN/KEKURANGAN perangkat kalian, Galaxy Fit 3.

Tapi yah, gak masalah sih. 

Karena jumlah langkah ataupun pencatatannya itu cuma sekedar Gimmick dalam berolahraga. 

Yang terp3nting adalah aktifitas fisik dan hasilnya. 

Cuma ya, jadi Paham kenapa Samsung Galaxy Fit 3 jadi dibanderol murah 800an ribu ketimbang seri lain...

dan bisa jadi benar jawaban yang diberikan pada kawan saya di X tempo hari... 

Apakah wearable ini HANYA bisa berfungsi sebagai Jam penunjuk waktu saja ? 

Sayang banget ya @samsungID ?

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dil...

Menantu Mertua dan Calon Mertua

Menonton kembali film lama Meet the Parents (2000) yang dibintangi oleh Ben Stiler dan Robert De Niro, mengingatkan saya betapa terjalnya perjalanan seorang calon menantu untuk mendapatkan kepercayaan sang calon mertua, atas putri kesayangan mereka yang kelak akan diambil menjadi seorang istri dan pendamping hidup. Meski ‘kekejaman’ yang ditunjukkan oleh sang calon mertua dalam film tersebut *sosok bapak* jauh lebih parah dari yang saya alami, namun kelihatannya cepat atau lambat, akan saya lakoni pula nantinya. Memiliki tiga putri yang salah satunya sudah masuk usia remaja, adalah saat-saat dimana kami khususnya saya sudah sewajarnya masuk dalam tahapan belajar menjadi seorang kawan bagi putri sulung saya satu ini. Mengingat ia kini sudah banyak bertanya perihal masa lalu yang saya miliki, baik soal pendidikan atau sekolah, pergaulan dan hobi. Memang sih untuk urusan pacar, ia masih menolak berbicara lebih jauh karena berusaha tak memikirkannya, namun sebagai seorang Bapak,...

Pengetahuan kecil tentang soroh PANDE

Sekali-sekali saya selaku penulis seluruh isi blog ini pengen juga ber-Narzis-ria, satu hal yang jarang saya lakukan belakangan ini, sejak dikritik oleh seorang rekan kantor yang kini jadi malas berkunjung lantaran Narzis tadi itu.  Tentu saja postingan ini bakalan berlanjut ke posting berikutnya yang isinya jauh lebih Narzis. Mohon untuk dimaklumi. *** PANDE merupakan salah satu dari empat soroh yang terangkum dalam Catur Lawa (empat daun teratai) Pasek, Pande, Penyarikan dan Dukuh- yang memiliki keahlian dalam urusan Teknologi dan Persenjataan. Ini bisa dilihat eksistensi pura masing-masing di Besakih, yang memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda dalam berbagai kegiatan Ritual dan Spiritual. Dimana Pura Pasek menyediakan dan menata berbagai keperluan upakara, Pura Pande menata segala peralatannya. Pura Penyarikan menata segala kebutuhan tata usaha administrasi agar segala sesuatu berjalan dengan teratur. Sedangkan Pura Dukuh Sakti sebagai penata berbagai keperluan sandang pan...

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie.