Walau sudah banyak orang yang tertipu dengan investasi bodong, namun tetap saja ada yang tertarik untuk menanamkan uangnya di sana. Tentu saja keberadaan investasi bodong ini menjadi ancaman untuk para investor lainnya.
Jadi, bagi Anda calon investor, pahami dahulu jenis dan lembaga apa yang akan digunakan untuk investasi. Hal ini akan mencegah dari risiko penipuan yang mungkin saja terjadi. Selain itu, Anda juga bisa mencari investasi online terpercaya yang lebih praktis dan aman.
Bagaimana cara mencari investasi terpercaya?
Ada banyak sekali tips tentang mencari investasi yang aman dan bukan bodong. Nah, di sini kami akan memberikan tips menghindari investasi bodong sejak awal. Simak caranya berikut ini.
Perhatikan alamat perusahaan dan kepengurusannya
Saat menemukan suatu perusahaan investasi, maka hal pertama yang perlu Anda ketahui adalah keaslian alamat usaha dan kepengurusannya. Pada investasi bodong, biasanya hanya mempunyai kantor kecil dan terlihat jauh dari kata professional. Karyawannya pun hanya sedikit. Jika Anda melihat kejanggalan ini, waspadalah. Pilih perusahaan yang berdiri di lokasi yang strategis dan layak dengan jumlah karyawan yang profesional.
Perhatikan kegiatan usahanya
Kegiatan usaha adalah satu hal terpenting, karena memiliki dampak langsung pada imbal hasil yang didapatkan dari investasi. Jika itu adalah perusahaan investasi bodong, kegiatan usahanya tidak jelas dan tidak terorganisir. Mengapa? Karena perusahaan tersebut hanya fokus di pengumpulan dana dari nasabah.
Perhatikan struktur organisasinya
Pada perusahaan, tentu harus memiliki struktur organisasi yang jelas. Namun tidak pada investasi bodong. Karena biasanya investasi bodong dibentuk dengan asal-asalan tanpa memenuhi standar organisasi perusahaan yang seharusnya. Jadi perhatikan kembali struktur organisasi perusahaan tempat Anda akan berinvestasi. Tinggalkan jika Anda melihat ada kejanggalan di dalam strukturnya.
Waspada dengan tawaran imbal hasil yang tidak wajar
Biasanya investasi bodong menawarkan imbal hasil yang sangat besar. Misalnya keuntungan bisa mencapai 5% sebulan. Tentu jumlah ini sangat besar dan menarik, kan? Namun pada kenyataannya, jumlah ini tidak masuk akal dan terlalu berlebihan. Sebaiknya pahami kembali berbagai instrument investasi dan risikonya agar terhindar dari godaan imbalan hasil yang tidak masuk akal.
Comments
Post a Comment