Skip to main content

AndroMax E2+ 4G LTE terjangkau, Desain Premium

Sebagai penerus seri E2, ponsel 4G LTE yang diluncurkan pada bulan Juni lalu ini, hadir di pangsa pasar yang sama atau Low End Android kelas Pemula. Harga jualnya tergolong terjangkau kantong, masih kompetitif dengan beberapa brand global lainnya, dengan spesifikasi menengah yang menjadikannya menarik untuk dijadikan pilihan.
Mau tau lebih jauh ?

Yuk kita ngulik AndroMax E2+ hari ini.

Tampilannya premium. Ini menurut saya loh ya.

Saat pertama kali ponsel ini digenggam, mengingatkan saya pada ponsel lawas milik Apple yang diturunkan dengan lapisan bezel logam mengelilingi sisi samping bodi ponsel, menyebabkannya sedikit terasa berat ketimbang para kompetitor di kelas yang sama.

AndroMax E2+ hadir dengan lebar layar standar kelas Pemula yaitu 4.5 inchi resolusi 854×480 pixels dan kerapatan 218 ppi, dan didukung teknologi OCA (on-Lense Clear Adhesive) LCD capacitive touchscreen berkedalaman 16 juta warna yang menghasilkan tampilan jernih ketimbang pendahulunya serta cukup jelas dilihat dari berbagai sisi. Meski tak sebanding dengan jenis layar yang disematkan oleh Samsung dalam setiap seri ponselnya.

Lapisan belakang masih sama, terbuat dari plastik dof yang dijamin tidak akan meninggalkan bekas sidik jari pada permukaannya, dan semua tombol berbaris rapi di sisi kanan samping ponsel. Letak slot charging sedikit berbeda dari ponsel kebanyakan yaitu di sisi bawah agak ke kanan.

Mengingat seri E2+ ini merupakan pengembangan, maka dari spesifikasi yang ditawarkan tergolong cukup mumpuni terutama jika dikaitkan dengan harga jual yang menyertainya.

Prosesor Quad Core 1,3 Ghz dengan internal Storage sebesar 16 GB dan besaran RAM hingga 2 GB tampaknya paling siap bersaing dengan para sejawatnya di rentang yang sama. Spesifikasi ini kurang lebih setara dengan ponsel Galaxy Note II yang kini masih setia menemani hari-hari istri.

Masih menggunakan OS Android Lollipop dengan dukungan jaringan 4G serta fitur voice call berbasis voLTE yang mampu memberikan kualitas suara yang lebih baik serta mampu mengunduh data di saat yang sama. Kalo masih penasaran apa itu voLTE bisa mampir di tulisan saya sebelumnya deh.

User Interface yang digunakan masih sama dengan seri pendahulu, E2 yang secara default tidak bisa digantikan secara permanen dengan sejumlah Launcher pilihan pengguna, utamanya saat ponsel diRestart ulang atau dinyalakan kembali. Selain itu, fitur Task Managernya tidak akan meReset penggunaan aplikasi/games yang tadinya diaktifkan meski sudah berkali-kali diReset sekalipun. Agak mengganggu juga sih sebenarnya.

Yang unik, AndroMax E2+ ini membawa sejumlah fitur tambahan yang unik dalam paket penjualannya seperti Uangku atau Sale Stock, aplikasi belanja online yang kelihatannya lebih diperuntukkan bagi para pengguna Wanita. Hehehe…
Dan selain didukung oleh pasar aplikasi milik Google secara bawaan ponsel Android, ada juga pasar aplikasi yang dibesut oleh SmartFren dengan beragam penawaran menarik untuk dicoba.

Ingin tahu apa saja isi dari paket penjualan AndroMax E2+ ? Simak di tulisan berikutnya, edisi Unboxing selanjutnya.

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dil...

Menantu Mertua dan Calon Mertua

Menonton kembali film lama Meet the Parents (2000) yang dibintangi oleh Ben Stiler dan Robert De Niro, mengingatkan saya betapa terjalnya perjalanan seorang calon menantu untuk mendapatkan kepercayaan sang calon mertua, atas putri kesayangan mereka yang kelak akan diambil menjadi seorang istri dan pendamping hidup. Meski ‘kekejaman’ yang ditunjukkan oleh sang calon mertua dalam film tersebut *sosok bapak* jauh lebih parah dari yang saya alami, namun kelihatannya cepat atau lambat, akan saya lakoni pula nantinya. Memiliki tiga putri yang salah satunya sudah masuk usia remaja, adalah saat-saat dimana kami khususnya saya sudah sewajarnya masuk dalam tahapan belajar menjadi seorang kawan bagi putri sulung saya satu ini. Mengingat ia kini sudah banyak bertanya perihal masa lalu yang saya miliki, baik soal pendidikan atau sekolah, pergaulan dan hobi. Memang sih untuk urusan pacar, ia masih menolak berbicara lebih jauh karena berusaha tak memikirkannya, namun sebagai seorang Bapak,...

Pengetahuan kecil tentang soroh PANDE

Sekali-sekali saya selaku penulis seluruh isi blog ini pengen juga ber-Narzis-ria, satu hal yang jarang saya lakukan belakangan ini, sejak dikritik oleh seorang rekan kantor yang kini jadi malas berkunjung lantaran Narzis tadi itu.  Tentu saja postingan ini bakalan berlanjut ke posting berikutnya yang isinya jauh lebih Narzis. Mohon untuk dimaklumi. *** PANDE merupakan salah satu dari empat soroh yang terangkum dalam Catur Lawa (empat daun teratai) Pasek, Pande, Penyarikan dan Dukuh- yang memiliki keahlian dalam urusan Teknologi dan Persenjataan. Ini bisa dilihat eksistensi pura masing-masing di Besakih, yang memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda dalam berbagai kegiatan Ritual dan Spiritual. Dimana Pura Pasek menyediakan dan menata berbagai keperluan upakara, Pura Pande menata segala peralatannya. Pura Penyarikan menata segala kebutuhan tata usaha administrasi agar segala sesuatu berjalan dengan teratur. Sedangkan Pura Dukuh Sakti sebagai penata berbagai keperluan sandang pan...

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie.