Sebetulnya saya berat meninggalkan anak-anak dan juga ibunya. Mereka pasti sepi tanpa kehadiran si Bapak dalam empat hari kedepan. Apalagi ini long weekend yang bisa jadi dinanti banyak orang untuk liburan bersama keluarga mereka.
Tapi yah… ini sudah kesepakatan.
Lagipula, gak mungkin saya mengajak satu dua diantara mereka, berhubung masih ada si kecil Mutiara yang memerlukan asuhan. Dan tiga harian terakhir, Intan mengeluhkan sakit pada perutnya. Sempat goyah dan ragu untuk berangkat kali ini.
Ibunya anak-anak juga ninik, tampak lebih lelah dari biasanya. Mengurus mereka tentu menguras banyak tenaga dan pikiran. Apalagi Intan sangat rewel dalam sakit begini. Makin gak tega meninggalkan rumah.
Waktu mulai merambat pukul 4 dini hari. Sebentar lagi taxi akan tiba di depan dan mengantarkanku menuju Bandara.
Bakalan kangen dengan mereka semua. Semoga selalu diberi kesehatan agar kami bisa bertemu dalam kegembiraan selasa depan.
Comments
Post a Comment