Skip to main content

Tips Beli Ponsel via online (berniaga-tokobagus)

Menemukan ponsel second harga miring di berniaga ? Hati”tindak penipuan. Apalagi kalo domisili penjual berada di luar Pulau.

Tindak percobaan penipuan ponsel second/baru harga miring di situs jual beli macam berniaga atau tokobagus merupakan trend baru. Pasca penawaran via akun FaceBook atau halaman web gratisan.

Modusnya tetap sama, domisili penjual berada di seberang pulau. Pembeli diminta mentransfer uang lebih dulu, tanpa ada kepastian barang bakalan dikirim atau tidak. sedang testimoni ? Jangan percaya deh.

Sedapat mungkin gunakan permintaan COD ditempat, sesuai dengan lokasi dimana iklan tersebut disajikan. Bukankah si penjual mengiklankan berdasarkan lokasi ? Kalopun berada di seberang, ngapain repot”ngiklan di wilayah luar domisili ?

Tadi iseng nemu jualan Tab2 P3100 1 juta Rupiah, Lumia 620 1,1 juta. dan Tab2 10.1 hanya 2,5 juta. Hati”saja ada baiknya. Jangan sampe udah tergiur, berharap banyak tapi endingnya si penjual malah kabur. mending cari yg cod di tempat deh. Sempat iseng dihubungi, rata”penjual berada di Jakarta. pantesan berani jual Miring. kalo orang lokal siy biasanya mefet” :p

Dari tiga pengiklan ponsel di berniaga dan dua di toko bagus Regional Bali, semua berkilah barang ada di Jakarta dan Batam. artinya apa ?

Agak aneh aja kalo kita berdomisili di Jakarta dan Batam, tapi ngiklan di berniaga dan tokobagus Regional Bali. trus COD nya dimana ? :p Aneh aja kalo si pengiklan minta pemahaman calon pembelinya akan arti kata ‘net’. padahal malah khawatir percobaan penipuan. Kata ‘net’ bakalan dimaklumi jika barang yg ditawarkan memang diiklankan dan berada di Regional seberang. jadi ya sudah resiko pembeli.

Dari kemarin sih iseng aja nawar, kalo beruntung ya syukur, enggakpun ya gag masalah. kalo dapet ya dihibahkan buat ortu :)) Dan tertarik nawar cuma karena harga jauh dibawah pasar. jadi sejak awal bawaannya sudah curiga. Hehehe… kalo COD lokal ya langsung tembak

Yg unik lagi, klaim jualan di Denpasar, tp calon pembeli diminta transfer rek dan barang dikirim via jasa. ini kerjaan mudah dibuat repot. Memang sih gag ada aturan atau larangan mau ngiklan di Regional mana, itu hak bagi setiap pengiklan. tapi kalopun calon pembeli gag nemu barang yg dicari di lokal, kalo emang butuh, pasti deh bela”in hunting ke luar wilayah. Itu sebabnya baik berniaga ataupun tokobagus terdapat pilihan di semua lokasi.

Tapi sudahlah, cuma sekedar mengingatkan saja…

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dil...

Menantu Mertua dan Calon Mertua

Menonton kembali film lama Meet the Parents (2000) yang dibintangi oleh Ben Stiler dan Robert De Niro, mengingatkan saya betapa terjalnya perjalanan seorang calon menantu untuk mendapatkan kepercayaan sang calon mertua, atas putri kesayangan mereka yang kelak akan diambil menjadi seorang istri dan pendamping hidup. Meski ‘kekejaman’ yang ditunjukkan oleh sang calon mertua dalam film tersebut *sosok bapak* jauh lebih parah dari yang saya alami, namun kelihatannya cepat atau lambat, akan saya lakoni pula nantinya. Memiliki tiga putri yang salah satunya sudah masuk usia remaja, adalah saat-saat dimana kami khususnya saya sudah sewajarnya masuk dalam tahapan belajar menjadi seorang kawan bagi putri sulung saya satu ini. Mengingat ia kini sudah banyak bertanya perihal masa lalu yang saya miliki, baik soal pendidikan atau sekolah, pergaulan dan hobi. Memang sih untuk urusan pacar, ia masih menolak berbicara lebih jauh karena berusaha tak memikirkannya, namun sebagai seorang Bapak,...

Pengetahuan kecil tentang soroh PANDE

Sekali-sekali saya selaku penulis seluruh isi blog ini pengen juga ber-Narzis-ria, satu hal yang jarang saya lakukan belakangan ini, sejak dikritik oleh seorang rekan kantor yang kini jadi malas berkunjung lantaran Narzis tadi itu.  Tentu saja postingan ini bakalan berlanjut ke posting berikutnya yang isinya jauh lebih Narzis. Mohon untuk dimaklumi. *** PANDE merupakan salah satu dari empat soroh yang terangkum dalam Catur Lawa (empat daun teratai) Pasek, Pande, Penyarikan dan Dukuh- yang memiliki keahlian dalam urusan Teknologi dan Persenjataan. Ini bisa dilihat eksistensi pura masing-masing di Besakih, yang memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda dalam berbagai kegiatan Ritual dan Spiritual. Dimana Pura Pasek menyediakan dan menata berbagai keperluan upakara, Pura Pande menata segala peralatannya. Pura Penyarikan menata segala kebutuhan tata usaha administrasi agar segala sesuatu berjalan dengan teratur. Sedangkan Pura Dukuh Sakti sebagai penata berbagai keperluan sandang pan...

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie.