Mendung di langit selatan sebenarnya sudah terbayangkan sejak roda kendaraan memasuki jalur tol dipintu masuk Benoa menuju Nusa Dua, namun hasrat tetap menggebu ingin membuktikan dengan mata kepala sendiri, kondisi beberapa kegiatan fisik pemavingan di kaki pulau Bali jelang akhir tahun anggaran 2013. Tarikan nafas panjang kuhirup untuk memenuhi dada dengan semangat…
Kecepatan motor 50 km/jam kulalui tanpa henti. Ini pertama kali kujelajahi jalan tol diatas perairan dengan roda dua. Satu pengalaman baru tentu saja.
Memasuki akhir perjalanan, satu dua tetes air hujan mulai membasahi jaket mengiringi keraguanku untuk melanjutkan perjalanan, ada sedikit penyesalan mengapa tak menggunakan kendaraan roda empat saja tadi. Namun keinginan sepertinya mengalahkan segalanya. Hujan yang perlahan mulai deras menyambutku di perbatasan Desa Kutuh Kecamatan Kuta Selatan sedikit demi sedikit membasahi jaket dan celana jeans yang kupakai. Ah, memang harus membuka jas hujan bathinku pelan.
Air yang membasahi kaca helm lumayan membuat kabur pandangan sepanjang jalan yang kulalui, masih bersyukur lalu lintas tampak sepi dari biasanya. Mungkin karena hujan, mungkin juga karena ini Sabtu, hari dimana sebagian pekerja libur dari rutinitas mereka.
Dari informasi yang kuterima, salah satu ruas yang dipaving tahun ini berada di jalan dekat Pantai Pandawa. Maka ku terobos saja semua demi hasrat dan tujuan tadi. Dan jadilah siang ditengah hujan, aku berada di tepi Pantai Pandawa yang kerap menjadi cerita itu. Indah… dan kunikmati saja semua perjalanan ini…
Comments
Post a Comment