Skip to main content

Windows 8 Release Preview

Apabila dalam edisi lalu pernah kami turunkan satu topik terkait apa dan sejauh mana perubahan yang terjadi pada Windows 8 Consumer Preview dibandingkan sistem operasi milik Microsoft sebelumnya, kini giliran kami yang menjajalnya secara langsung melalui Windows 8 Release Preview.

Metro Style. Sesuai dengan apa yang diprediksikan dan dipromosikan oleh banyak pihak, bahwa untuk antar muka sistem operasi Windows 8 mengadopsi Metro Style, sebuah User Interface yang telah dikenal publik lebih dulu lewat perangkat ponsel pintar baik milik Nokia Lumia, HTC ataupun Samsung. Beberapa Menu utama yang disajikan dalam bentuk Tile -kotak- yang dapat dikustomisasi besarannya sesuai dengan selera pengguna.

Terdapat diantaranya fitur-fitur baku yang biasanya hadir dalam sebuah perangkat pintar meliputi Mail, Calendar, Contact, Messaging, Store hingga yang berkaitan dengan hobi seperti Music, Photo, Video, News, Lifestyle, Sports dan Finance. Adapun Fitur yang terdapat dalam tampilan Menu ‘Metro Style’ kali ini bakalan bertambah seiring instalasi aplikasi ataupun games yang dilakukan oleh pengguna. Apabila fitur yang tertampil ada yang dianggap kurang berkenan, dapat dihilangkan dengan cara melakukan ‘unpin’.

Touch Screen. Fitur layar sentuh yang biasanya hadir di perangkat pintar baik ponsel ataupun tablet yang mengadopsi sistem operasi Windows, sangat kental terasa di sepanjang penggunaan. Begitu pula tampilan yang sederhana dan luas, memberikan ciri sentuhan oleh jari lebih didominankan meski pemanfaatan Mouse tetap dapat dilakukan. Untuk mengimbanginya, kami mencoba melakukan sapuan dengan perangkat mouse pada layar tampilan yang rupanya dapat direspon dengan baik.

Applications Store. Salah satu jualan yang biasanya diandalkan oleh setiap perangkat pintar baik ponsel ataupun tabletpc adalah pasar Aplikasi yang siap menyediakan ratusan bahkan ribuan aplikasi/games siap unduh dan gunakan, demikian halnya dengan Windows 8 kali ini. Dalam pengujian kami, Application Store dapat diakses dengan baik dimana beberapa games ternama seperti Fruit Ninja, Doodle God ataupun aplikasi Kindle, Maps, SketchBook dan WordPress bias dicoba dengan baik.

Internet Explorer 10. Seperti yang pernah kami sampaikan terdahulu bahwa untuk tampilan jendela Browser terkini milik Microsoft ini bakalan mengalami beberapa perubahan, diantaranya kolom Address Bar yang kini tertampil di sisi bawah layar, penggunaan Tab dan Thumbnail di sisi atas tampilan untuk memudahkan proses navigasi pengguna, hingga opsi Back-Forward yang kini dapat diakses dengan menyentuh sisi kiri/kanan halaman yang sedang aktif digunakan.

Sign Out. Jika dulu dalam penggunaan sistem operasi Windows pada perangkat pc/notebook selalu dikenal istilah Log Off ataupun Log On untuk keluar dari tampilan Desktop bagi pengguna yang memanfaatkan fitur password demi melindungi tampilan halamannya, kini telah diganti dengan istilah Sign Out dan Sign In. lebih familiar bukan ? ketika opsi ini dilakukan, pengguna akan dihadirkan sebuah tampilan yang menyajikan Tanggal maupun Jam, sinyal bar dan daya baterai, layaknya sebuah perangkat mobile komunikasi yang telah terkunci.

Bagi kawan yang ingin mencobanya, Windows 8 Release Preview ini dapat diunduh melalui halaman resmi Microsoft, dengan ukuran 2,5 GB untuk versi 32bit dan 3,3 GB untuk versi 64bit. Ukuran ini biasanya dapat dikonversikan dalam bentuk keping dvd yang kemudian dapat digunakan secara Bootable seperti laiknya proses Instalasi OS. Release version ini kabarnya dapat dipergunakan (dalam arti sebenarnya) hingga versi komersial nantinya dipasarkan. Untuk membuktikan kabar ini, kamipun melakukan proses instalasi beberapa aplikasi yang biasa kami gunakan dari pemutar music, video, office processing hingga photo editor. Semua aplikasi ini rupanya mampu berjalan dengan baik sesuai harapan kami.

Sayangnya, lantaran masih berupa Preview, pihak Microsoft tidak bertanggung jawab atas segala kerusakan ataupun perubahan yang terjadi pada sistem operasi versi sebelumnya. Hal ini harus disadari sepenuhnya mengingat proses instalasi sistem operasi Windows 8 bakalan menumpuk sistem operasi lama sehingga untuk mengaksesnya kembali dibutuhkan proses Recovery yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan keping disc sistem operasi sebelumnya.

Untuk dapat menjalankan sistem operasi Windows 8 Release Preview dengan sempurna, sangat disarankan untuk mencobanya pada perangkat pc/notebook yang mampu menggunakan Windows 7 dengan spesifikasi minimum Prosesor 1 GHz, Memory RAM 1 GB (32bit) atau 2 GB (64bit), Internal Storage 16 GB (32bit) atau 20 GB (64bit) dan Kartu Grafis yang mendukung Microsoft DirectX 9. Untuk kebutuhan sentuh, sangat disarankan untuk menggunakan perangkat layar yang mendukung fitur Multitouch dengan Resolusi minimal 1024×768. Selain itu, untuk memaksimalkan pemanfaatannya, dibutuhkan pula akses internet yang mumpuni.

Selain spesifikasi hardware seperti yang telah disebutkan tadi, pengguna mutlak membutuhkan akun ID Microsoft yang dapat dibuat secara langsung saat pengguna melakukan Sign In pertama kali. Adapun akun ID ini dapat memanfaatkan beragam akun email dari miliknya Yahoo, Gmail hingga domain pribadi sekalipun. Akun ID ini bakalan ditanyakan oleh sistem saat pengguna melakukan akses ke fitur ataupun menu yang disajikan pertama kali akses.

Demi memudahkan pengguna dalam mengoperasikan Windows 8 Release Preview ini, disediakan opsi Pengaturan mencakup layar depan, layar terkunci, akun profile, hingga notifikasi dan sinkronisasi yang disajikan layaknya opsi Pengaturan pada perangkat tabletpc. Selebihnya, terpantau beberapa perubahan tampilan baik pada layar depan Desktop hingga Windows Explorer yang kini hadir jauh lebih simple.

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dil...

Menantu Mertua dan Calon Mertua

Menonton kembali film lama Meet the Parents (2000) yang dibintangi oleh Ben Stiler dan Robert De Niro, mengingatkan saya betapa terjalnya perjalanan seorang calon menantu untuk mendapatkan kepercayaan sang calon mertua, atas putri kesayangan mereka yang kelak akan diambil menjadi seorang istri dan pendamping hidup. Meski ‘kekejaman’ yang ditunjukkan oleh sang calon mertua dalam film tersebut *sosok bapak* jauh lebih parah dari yang saya alami, namun kelihatannya cepat atau lambat, akan saya lakoni pula nantinya. Memiliki tiga putri yang salah satunya sudah masuk usia remaja, adalah saat-saat dimana kami khususnya saya sudah sewajarnya masuk dalam tahapan belajar menjadi seorang kawan bagi putri sulung saya satu ini. Mengingat ia kini sudah banyak bertanya perihal masa lalu yang saya miliki, baik soal pendidikan atau sekolah, pergaulan dan hobi. Memang sih untuk urusan pacar, ia masih menolak berbicara lebih jauh karena berusaha tak memikirkannya, namun sebagai seorang Bapak,...

Pengetahuan kecil tentang soroh PANDE

Sekali-sekali saya selaku penulis seluruh isi blog ini pengen juga ber-Narzis-ria, satu hal yang jarang saya lakukan belakangan ini, sejak dikritik oleh seorang rekan kantor yang kini jadi malas berkunjung lantaran Narzis tadi itu.  Tentu saja postingan ini bakalan berlanjut ke posting berikutnya yang isinya jauh lebih Narzis. Mohon untuk dimaklumi. *** PANDE merupakan salah satu dari empat soroh yang terangkum dalam Catur Lawa (empat daun teratai) Pasek, Pande, Penyarikan dan Dukuh- yang memiliki keahlian dalam urusan Teknologi dan Persenjataan. Ini bisa dilihat eksistensi pura masing-masing di Besakih, yang memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda dalam berbagai kegiatan Ritual dan Spiritual. Dimana Pura Pasek menyediakan dan menata berbagai keperluan upakara, Pura Pande menata segala peralatannya. Pura Penyarikan menata segala kebutuhan tata usaha administrasi agar segala sesuatu berjalan dengan teratur. Sedangkan Pura Dukuh Sakti sebagai penata berbagai keperluan sandang pan...

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie.