Ada banyak hal yang bisa terjadi dengan perangkat ponsel yang kita miliki, salah satunya adalah kehilangan akibat aksi pencurian atau malah tertinggal dan tak dapat ditemukan lagi. Untuk soal harga beli kembali ponsel baru barangkali bukanlah satu masalah besar karena dipasaran ada banyak tipe yang bisa dipilih sebagai media pengganti, namun yang terpenting dari keberadaan sebuah ponsel adalah Daftar Kontak atau PhoneBooknya. Jangan sampai Kawan-kawan kehilangan kontak dengan Rekan sejawat bahkan teman lama hanya gara-gara kehilangan sebuah ponsel.
Agar tak sampai menyesal atau kesusahan di kemudian hari, ada baiknya kita belajar cara melakukan Backup Daftar Kontak/PhoneBook lebih dini untuk menjaga segala kemungkinan seperti kehilangan tadi atau barangkali saja Kawan ingin menggantinya dengan perangkat lain.
Sebelum dilanjutkan, Yang perlu diketahui lebih awal adalah jenis atau tipe ponsel yang digunakan, lalu mencari tahu aplikasi bantuan apa yang dapat dipergunakan untuk melakukan Backup data daftar kontak/phonebook tadi. Misalkan saja Nokia seri lama yang masih menggunakan keypad numerik 3×4 atau tipe ponsel pintar berbasis sistem operasi Symbian, bisa menggunakan aplikasi Nokia PC Suite. Berbeda dengan ponsel Android seperti milik Samsung yang menggunakan aplikasi Kies sebagai bantuan untuk melakukan segala aktifitas yang berkaitan dengan perangkatnya. Demikian halnya dengan ponsel layar sentuh Windows mobile/Phone yang menggunakan aplikasi Microsoft ActiveSync, BlackBerry dengan Desktop Manager-nya dan terakhir ada iPhone yang memanfaatkan aplikasi iTunes.
Adapun aplikasi yang telah disebutkan diatas tersebut dapat Kawan temukan di dalam CD yang biasanya terdapat dalam paket penjualan, atau diunduh langsung dari halaman website resmi masing-masing vendor. Yang perlu dicermati kembali adalah terkait versi aplikasi yang dipergunakan, karena rupanya meski berasal dari vendor yang sama, namun versi aplikasi yang dipergunakan bisa saja berbeda. Informasi lengkap dapat dibaca dihalaman web masing-masing produk.
Hal kedua yang perlu dipersiapkan adalah ketersediaan Kabel Data ataupun koneksi Bluetooth juga sebuah perangkat pc atau notebook. Jika sudah tersedia semua, instalasi aplikasi tersebut pada pc atau notebook yang akan dipergunakan, lalu sambungkan kabel data beserta perangkatnya ke pc/notebook melalui slot usb yang tersedia.
Langkah selanjutnya adalah melakukan Sinkronisasi data atau yang biasa disebut dengan istilah ‘Sync’ mencakup daftar kontak/phonebook ditambah data lainnya yang barangkali dibutuhkan sesuai keinginan. Jika proses selesai dilakukan, maka semua data tersebut akan tersimpan dalam aplikasi diatas tadi dalam perangkat pc atau notebbok. Biasanya, data backup Daftar Kontak/Phonebook ini dapat ditemukan pada aplikasi Microsoft Outlook atau Outlook Express bawaan pc/notebook.
Disamping itu, ada juga beberapa cara lain yang dapat dilakukan untuk melakukan Backup data Daftar Kontak/Phonebook dengan memanfaatkan akun email atau aplikasi tambahan yang dapat diinstalasi pada perangkat ponsel. Caranya kurang lebih sama, namun untuk kali ini apat dilakuka tanpa menggunakan bantuan Kabel Data ataupun perangkat pc/notebook. Data yang tersimpan dalam akun email biasanya akan dapat diakses darimanapun Kawan berada, sedangkan data yang disimpan dengan bantuan aplikasi tambahan akan tersimpan di memory card atau internal storage dalam bentuk file. Untuk itu, jangan lupa untuk menyimpannya kembali dalam perangkat pc/notebook demi keamanan.
Nah, jika data sudah tersimpan lalu bagaimana caranya untuk memanggilnya atau mencopynya kembali ke perangkat yang baru ?
Sama saja, tinggal sambungkan kabel data dan perangkat ke pc/notebook lalu lakukan Sinkronisasi kembali lewat aplikasi yang telah diinstall sebelumnya. Cara ini dapat dipergunakan oleh lintas perangkat atau jenis ponsel. Jadi jika Kawan ingin berpindah dari Nokia ke BlackBerry misalkan, tinggal carikan dua aplikasi pendukung ponsel diatas, Nokia PC Suite dan BlackBerry Desktop Manager lalu lakukan Sinkronisasi secara bergantian.
Sayangnya, apabila perangkat yang akan digunakan berbeda satu sama lain, cara ini tidak dapat Kawan lakukan jika memilih untuk menggunakan cara kedua yaitu melakukan backup lewat aplikasi tambahan yang diinstall di perangkat ponsel. Dikarenakan oleh jenis sistem operasi yang digunakan oleh kedua ponsel, berbeda satu sama lain. Jadi untuk amannya, gunakanlah cara Sinkronisasi dengan memanfaatkan kabel data tadi.
Langkah diatas kami sarankan apabila terpantau jumlah daftar kontak yang dimiliki berkisar diatas 250 nama dengan multiple input (satu nama orang memiliki dua sampai tiga nomor ponsel). Lantas bagaimana jika jumlah daftar kontak yang dimiliki tidak sampai sejumlah itu ? ada caranya juga kok, dan itu sangat gampang.
Gunakan fitur Copy/Export nama daftar kontak yang tersimpan dalam perangkat ponsel ke SIM Card, lewat menu daftar kontak yang ada dalam perangkat ponsel. Cara ini biasanya hanya dapat dipergunakan dalam jumlah kontak yang terbatas, sekitar 200-250 kontak tergantung dari operator yang digunakan. Dan untuk melakukannya tidak lagi diperlukan penggunaan kabel data atau menyediakan pc/notebook. Setelah dicopy atau digandakan, lalu copy atau pindahkan kembali ke perangkat baru. Tapi coba bayangkan apabila jumlah daftar kontak yang Kawan miliki ada lebih dari seribu nama misalkan. Perlu berapa kali langkah yang harus dilakukan ?
Lagipula cara terakhir biasanya akan mengubah nama yang tertera didalam Daftar Kontak menjadi maksimal 8 Digit dan khusus bagi nama yang memiliki Multiple input (lebih dari satu nomor ponsel) akan dipecah menjadi satu nama dengan satu nomor, dan sisanya menggunakan ekstensi tambahan berupa angka 1, 2 dst.
Semua Tips diatas merupakan cara mudah untuk melakukan backup atau pemindahan Daftar kontak dari perangkat ponsel satu ke yang lainnya. Namun seandainya Kawan mengalami kehilangan perangkat ponsel, barangkali hanya cara pertama dan kedua saja yang paling mampu mengembalikan data Daftar Kontak seperti kondisi sebelumnya.
Comments
Post a Comment