Skip to main content

Nyaman ber-FaceBook tanpa Gangguan

Ada beragam aktifitas yang dilakukan oleh para pemilik akun FaceBook ketika berinteraksi secara langsung dijejaring pertemanan dunia maya ini. Meliputi Update Status, membalas komentar teman, saling berkirim pesan secara private, meninggalkan pesan di halaman teman hingga mengobrol (chat) dan juga berbisnis. Tidak lupa sesekali memasukkan foto aktifitas bersama, orang-orang yang disayangi hingga kenangan masa lalu dan menandainya. Hampir semua aktifitas ini nyaris bisa dilakukan dengan baik dari media ponsel tertentu ketika pengguna sedang berada dalam situasi mobile.

Sebaliknya bagi mereka yang melakukan aktifitas melalui Personal Computer alias pc desktop ataupun laptop, selain semua aktifitas diatas masing-masing pengguna diberikan akses lebih leluasa untuk melakukan pengaturan lebih jauh terhadap masing-masing akun yang dimiliki. Pengaturan ini dilakukan untuk mendapatkan kenyamanan dalam beraktifitas baik secara personal maupun dalam lingkup pertemanan dan perkembangannya. Secara default semua aktifitas diatas telah diatur sedemikian rupa secara terbuka pada area tertentu dan diproteksi pada area lainnya khususnya yang berkaitan dengan data pribadi.

Tidak semua pemilik akun FaceBook memiliki banyak waktu luang dalam berinteraksi didalamnya (saya tidak termasuk salah satunya hehehe…), apalagi ketika sedang berkonsentrasi melakukan satu aktifitas yang membutuhkan perhatian dan pikiran. Salah satu alternatif solusi yang dapat dilakukan adalah memutus komunikasi secara sepihak agar keberadaan akun tidak diketahui oleh orang lain yang kebetulan sama-sama sedang dalam keadaan online.

Untuk memutus komunikasi ini dapat dilakukan dengan 2 (dua) cara yaitu memilih teman Chat dikhususkan untuk yang berkepentingan saja dan meng-offline-kan akun secara permanen saat beraktifitas (apabila tidak ingin diganggu sama sekali).

Jika dalam tulisan saya sebelumnya telah diberikan langkah dan cara untuk memilih teman Chat dan tulisan tersebut bisa dilihat disini, kali ini saya berikan cara untuk memutuskan komunikasi secara permanen (berlaku untuk semua teman tanpa terkecuali) sehingga pengguna atau pemilik akun dapat beraktifitas dengan nyaman tanpa gangguan.

Buka jendela Chat atau obrolan dengan melakukan klik pada pojok kanan bawah layar yang menampilkan jumlah teman yang kebetulan diketahui berada dalam keadaan online, kemudian arahkan kursor mouse pada bagian title atau judul jendela, pilih bagian Options atau Opsi yang ada disebelah kanan Friend List atau daftar teman. Pilih Go Offline dan akun sudah siap digunakan.

Opsi Go Offline atau pemutusan komunikasi secara sepihak dapat dikatakan berhasil dilakukan apabila tulisan Chat yang berada di pojok kanan bawah berubah warna menjadi abu-abu tua demikian pula dengan lingkaran hijau kecilnya. Dalam kondisi ini pengguna atau pemilik akun diberikan jaminan tidak akan mendapatkan gangguan obrolan atau Chat dari siapapun yang kebetulan berada dalam situasi sama-sama online. Kendati demikian, fitur notifikasi atau pemberitahuan tetap berada dalam keadaan aktif.

Opsi pengaturan pemutusan komunikasi atau Chat secara sepihak ini dapat diaktifkan kembali dengan cara melakukan sekali klik pada jendela Chat dan FaceBook akan merefresh kembali jendela Chat untuk melihat siapa saja yang masih berada dalam keadaan online.

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dil...

Menantu Mertua dan Calon Mertua

Menonton kembali film lama Meet the Parents (2000) yang dibintangi oleh Ben Stiler dan Robert De Niro, mengingatkan saya betapa terjalnya perjalanan seorang calon menantu untuk mendapatkan kepercayaan sang calon mertua, atas putri kesayangan mereka yang kelak akan diambil menjadi seorang istri dan pendamping hidup. Meski ‘kekejaman’ yang ditunjukkan oleh sang calon mertua dalam film tersebut *sosok bapak* jauh lebih parah dari yang saya alami, namun kelihatannya cepat atau lambat, akan saya lakoni pula nantinya. Memiliki tiga putri yang salah satunya sudah masuk usia remaja, adalah saat-saat dimana kami khususnya saya sudah sewajarnya masuk dalam tahapan belajar menjadi seorang kawan bagi putri sulung saya satu ini. Mengingat ia kini sudah banyak bertanya perihal masa lalu yang saya miliki, baik soal pendidikan atau sekolah, pergaulan dan hobi. Memang sih untuk urusan pacar, ia masih menolak berbicara lebih jauh karena berusaha tak memikirkannya, namun sebagai seorang Bapak,...

Pengetahuan kecil tentang soroh PANDE

Sekali-sekali saya selaku penulis seluruh isi blog ini pengen juga ber-Narzis-ria, satu hal yang jarang saya lakukan belakangan ini, sejak dikritik oleh seorang rekan kantor yang kini jadi malas berkunjung lantaran Narzis tadi itu.  Tentu saja postingan ini bakalan berlanjut ke posting berikutnya yang isinya jauh lebih Narzis. Mohon untuk dimaklumi. *** PANDE merupakan salah satu dari empat soroh yang terangkum dalam Catur Lawa (empat daun teratai) Pasek, Pande, Penyarikan dan Dukuh- yang memiliki keahlian dalam urusan Teknologi dan Persenjataan. Ini bisa dilihat eksistensi pura masing-masing di Besakih, yang memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda dalam berbagai kegiatan Ritual dan Spiritual. Dimana Pura Pasek menyediakan dan menata berbagai keperluan upakara, Pura Pande menata segala peralatannya. Pura Penyarikan menata segala kebutuhan tata usaha administrasi agar segala sesuatu berjalan dengan teratur. Sedangkan Pura Dukuh Sakti sebagai penata berbagai keperluan sandang pan...

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie.