Seperti biasa, saya gak terpengaruh sedikitpun memburu kursi paling apik untuk mantengin film paling asik tahun ini, ‘Laskar Pelangi’ di bioskop manapun juga. Termasuk memburu tembang apiknya Nidji yang menjadi original song dari film tersebut.
Ini terkait dengan prinsip saya dalam menikmati sebuah karya film, rasanya tak nyaman jika nonton beramai-ramai, juga tak nyaman hanya menonton sekali itu, lantas penasaran sepanjang hari. Makanya jauh lebih baik saya menantikan ‘Laskar Pelangi’ release on VCD or DVD. Baru diburu ke penyewaan dan ditonton sepuasnya. Aksi ini pula berlaku untuk film box office lainnya.
Makanya, sembari menanti ‘Laskar Pelangi’ hadir di penyewaan vcd, huehehehe….. Saya bersiap-siap dahulu melakukan pemanasan dengan hunting film tema sejenis. Karena secara kebetulan juga, tempo hari di televisi gak sengaja nonton ‘Petualangan Sherina’. He…. jadi ingat dengan Sherina yang waktu kecil begitu lucu dan menggemaskan.
Akhirnya saya putuskan untuk meminjam ‘Denias – Senandung diatas Awan’ per bulan lalu, dan baru semingguan ini bisa menyempatkan diri nonton.
Wah wah wah…. Saya jadi terharu beneran saat menyelesaikan karya anak bangsa yang gak ngikut-ngikut trend ini. Gak percuma minjem buat pemanasan.
Jadi kangen dengan suasana film-film Indonesia jaman Orba dulu.
Rasanya jadi gak sabar nungguin ‘Laskar Pelangi’ …..
Comments
Post a Comment